Lele merupakan salah satu ikan yang menjadi makan favorit saya dan “ Saya punya Cerita! “.
Sejak kecil ibu saya sering sekali membuat masakan yang berbahan dasar ikan lele. Dan sekarang saya sedang belajar untuk membudidayakan ikan lele ini,namun bukan untuk dijadikan lahan bisnis melainkan untuk dikonsumsi sendiri. Ide ini muncul dan saya dapatkan ketika keluarga saya sedang merenovasi rumah,kemudian dalam renovasi rumah itu ada salah satu kelengkapan/peralatan rumah yang diganti pada saat itu yaitu “ tangki air “.
Melihat tangki air bekas yang ditelantarkan begitu saja,saya memiliki ide “bagaimana jika tangki air ini saya sulap menjadi kolam ikan”. Secara spontan terfikirkan oleh saya untuk memelihara dan membudidayakan ikan lele. Namun sayapun sedikit bingung untuk memulainya darimana,alhasil internetlah yang berhasil membantu memecahkan kebingungan saya,berawal saat saya membaca sebuah artikel diinternet,saya mencoba mengikuti langkah-langkah yang ditulis pada artikel tersebut. Pada artikel yang saya baca,disana tertulis jika kolam yang dipakai adalah kolam terpal namun,saya tetap akan mencoba membudidayakan ikan lele ini didalam tangki air bekas yang saya miliki.
Setelah mempelajari dan paham ,Saya mencoba mewujudkan rencana iseng saya untuk membudidayakan ikan lele.Saya mencoba mencari toko ikan yang menjual bibit ikan lele. Sepulangnya saya dari kampus, ternyata tidaklah jauh dari rumah saya terdapat toko ikan yang menjual bibit ikan lele, dengan kondisi saya tidak tahu harga pastinya bibit lele.namun karena saya penasaran dan sungguh ingin mencoba budidaya ikan lele ini,dengan harga Rp.150 per ekor untuk bibit ukuran 4-5cm saya pun membeli 1 pack “sebutannya” yang berisikan 300 ekor bibit ikan lele. Sesampainya saya dirumah, sayapun menyiapkan perlatan untuk menjadikan tangki air bekas ini menjadi kolam ikan lele,adapun bahan yang saya butuhkan adalah sebuah gergaji untuk memotong tangki air .berikut adalah cara yang saya gunakan untuk membuat kolam ikan lele saya sendiri dari sebuah tangki air bekas :
- Pertama saya memotong tangki air menjadi pendek dan membuatnya menjadi 3 bagian
- Lalu saya isi air kedalam tangki air sekitar ketinggian 20cm.
- Lalu saya masukan bibit ikan lele yang masih berukuran 4-5cm
- Lele yang baru dipindahkan mungkin belum bisa diberi makan karena belum beradaptasi dengan tempat barunya,jadi biarkan bibit ikan lele beradaptasi dengan tempat barunya sebelum mulai diberi makan.
Sesudah seluruh ikan dimasukan kedalam kolam dan ikan tampak sudah bisa beradaptasi,barulah ikan lele bisa saya beri makan,dan berikut adalah cara yang saya gunakan untuk memeberi makan pada Pasukan ikan kumis ”lele”.
- Siapkan pelet ikan sebagai makanan,pelet ini bisa kita dibeli ditoko.
- Siapkan takaran untuk memberi makan ikan,takaran bisa berupa sendok atau semacamnya.
- Untuk takaran makannya,saya memberikan 5-6 sendok pelet sebanyak 3x dalam sehari. Dalam pemberian makannya jangan langsung memberikan pelet secara terus menerus,cara pemberian makan yang saya lakukan adalah dengan memasukan pelet 1 sendok telebih dahulu hingga habis “tidak ada yang mengambang di air”,lalu dilanjutkan dengan sendok selanjutnya dan begitu juga seterusnya.
Dari pengalaman saya membudidaya, Ikan lele ini ternyata sangat mudah lapar dan sangat agresif terhadap makanan,ketika saya memberi mereka makan,mereka dengan cepat “hap-hap-hap” menghabiskan makanan yang saya berikan,satu hal lagi yang perlu diketahui ikan lele masih bisa hidup dengan baik dan tidak mudah sakit walau kolam mereka kotor,jadi saya tidak perlu pusing untuk sering-sering membersihkan kolam mereka.
Hanya dengan waktu 1 bulang lebih, sekarang lele yang saya budidaya dikolam tangki saya sudah hampir besar, mereka sekarang berukuran kira kira 13cm atau seukuran dengan panjang pulpen,bahkan saya temukan satu ekor yang sudah besar dan bisa untuk dikonsumsi. “Bagaimana? Mudahkan?” ternyata mudah untuk membudidaya ikan lele ini, saya lebih merekomendasikan ikan lele ini kepada anda yang ingin memelihara hewan karena pemeliharaannya yang simple dan tidak terlalu boros . mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan,maksud saya hanya sekedar sharing cerita pribadi dan memberikan informasi jikalau membudidaya ikan lele sangatlah mudah.
Semoga diakhir tahun nanti Pasukan ikan kumis “lele” yang saya miliki bisa dipanen dan segera diolah untuk disantap!! Mantap!! Hahaha
~TERIMA KASIH~
0 komentar:
Posting Komentar